Beberapa Solusi Apabila Uang Pensiun Anda Kurang
Pada beberapa waktu lalu saya bertugas menjadi panitia untuk acara temu-kangen para pensiunan tempat saya bekerja. Saya bertugas untuk membuat undangan dan menghubungi para pensiunan ini satu persatu melalui sosial media.
Satu waktu pensiunan ini membalas dm saya, meminta bicara secara private. Ternyata beliau hendak menanyakan apakah dia masih mendapatkan hak manfaat pensiun dari kantor? Setelah ditelusuri ternyata orang ini sudah mendapatkan haknya 10 tahun lalu ketika pensiun. Mungkin dikira karena sudah lama datanya hilang kali yak jadi bisa dapet lagi.. Mau usaha, maklum orang +62 =P
Yang luar biasanya, ternyata pensiunan yang mengontak menanyakan hal sama bukan beliau saja, tapi mencapai puluhan orang!! Mau usaha coba-coba kali aja masih ada benefit dana pensiun sisa, atau mungkin iseng-iseng berhadiah.
Jiwa oportunis yang menunjukkan kondisi keuangan mereka yang tidak lagi baik, sampai menanyakan hak yang sebenarnya sudah mereka dapatkan. Apakah itu karena para pensiunan kurang pendidikan? Well.. perusahaan tempat saya bekerja memiliki standar kualifikasi yang tinggi.
Apakah karena dulu Gajinya kecil? Jelas tidak juga, dapat saya katakan perusahaan saya bekerja memiliki standar gaji yang di atas rata-rata, sudah pasti berkecukupan laah.
Jadi apa yang salah?
Karir terbilang sukses ini, tidak akan terpikir di kepala kita juga akan kesulitan keuangan dengan income yg kita dapatkan sekarang. Sudah hidup berkecukupan, terutama yg sudah cukup lama bekerja, sudah memiliki pengalaman. Tidak terbayang kondisi dapat berubah nantinya..
But it’s happen!!
Apa yang terjadi pada mereka, bisa terjadi pada mereka!!! Kenapa kondisi ini dapat terjadi?
Karena kemerdekaan finansial itu bukan hanya tentang mendapatkan uang, walau tentu merupakan faktor yang sangat penting. Kemerdekaan finansial adalah fase di mana kita dapat membuat uang bekerja untuk kita, fase di mana kita dapat hidup dengan bunga yang didapat dari aset investasi kita. Ga kenal yang namanya tanggal muda tanggal tua..
Selama kita masih hidup dalam siklus gajian mengharapkan apa yang masuk ke rekening setiap akhir bulan, artinya perjalanan kita masih Panjang untuk mencapai fase kemerdekaan finansial tersebut, terlepas dari berapa pendapatan yang kita dapatkan.
Standar biaya hidup setiap orang dapat sangat berbeda, bergantung sejauh mana mereka menghasilkan. Oleh karenanya besaran pendapatan bukanlah jaminan.